
Bunga Hati di Musim Pandemi
Rp 55.000
oleh Agus Darmiyati, Agustina Cahyaning Putri, Alfa Mitananda Christi, dkk.
Beli Buku
Profil Penulis
Agus Darmiyati, Agustina Cahyaning Putri, Alfa Mitananda Christi, Anik Wantari, Anisa Gina Riyanti, Ari Cahyanto, Arum Nurani, Desti Vitriani, Ernawati, Eryuna Irmawati, Sulaimah, Febrina Wahyuningsih, Nur Sulistyowati, Utami, Heni Purwaningsih, Wahyuningrat Sasongko, Imas Widiastuti, Lilis Nurmanti, Maria Assumpta Paskalia Redawati, Maria Prihastiti Indyani, Mujiyati, Mujiyatun, Muntamah, Pratiwi Dyah Indarti, Pratiwi Rahmadani, Retno Nur Utami, Hestarini, Rini Ambarwati, Riris Pawindhawati, Hari Purnami, Setyaningsih, Raharjo, Sri Nurcahyani, Sudarjati, Sugiyarti, Supadmiyati, Suprapti, Teresta Febrianti Ardani, Terry Herwantari, Tutik PujiyatiDeskripsi
Sesuai dengan judul, BUKU KUMPULAN PUISI BUNGA HATI DI MUSIM PANDEMI ini berisi puisi-puisi dengan tema pandemi atau pageblug Covid 19 yang juga terkenal dengan nama Corona. Dimana puisi-puisi dalam buku ini ditulis sesuai keadaan yang melanda Indonesia. Tentu saja saat menulis puisi ini, si Penyair sedang dalam kengerian dan kedahsyatan suasana pandemi tersebut. Sebab, sang penulis adalah mereka yang mengalami dan menemui zaman Corona.Berbagai cara pandang yang variatif bisa dinikmati pada puisi-puisi dalam buku Bunga Hati di Musim Pandemi ini. Ibarat pelangi, buku ini kaya akan warna yang penuh orisinalitas tinggi. Dan andai ada kekurangan, kekurangan itu bukan pada puisi dalam Bunga Hati di Musim Pandemi ini. Melainkan seberapa besar ‘kesetiaan’ Penyair FGSM ini dalam berkiprah di waktu selanjutnya. Karena kekurangan bagi seorang penyair adalah jika ‘penyair itu tidak setia menulis puisi’.
Seperti halnya dalam aspek kehidupan yang lain, kesetiaan adalah faktor penting dalam sebuah perjalanan waktu. Demikian juga dalam menulis puisi, ‘kesetiaan’ adalah modal dasar yang harus dijawab oleh masing-masing Penyair FGSM. Maka bagi Penyair FGSM jawablah tantangan itu dengan ‘kesetiaan terus menulis’.